Apapun jenisnya, bunga anggrek selalu menakjubkan. Ibu Erna Oentarto, Ketua DWP Kanwil DJBC Kalbagtim adalah salah satu dari sekian banyak pengagum keindahan bunga anggrek. Kebetulan beliau juga menyukai fotografi, sehingga kekaguman akan keanggunan bunga anggrek tersebut diabadikan melalui berbagai hasil jepretan kamera yang beliau bagi untuk ibu-ibu dan para pembaca Blog pada postingan ini...
Selamat menikmati....
Salam keindahan dan keanggunan...
Salam Redaksi..
*eo
Dharma Wanita Persatuan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kalimantan Bagian Timur. Sekretariat: Jalan Jenderal Sudirman 546, Balikpapan Kalimantan Timur.
Rabu, 31 Oktober 2012
Mengenal Anggrek
Wanita dan bunga, dua "sesuatu" yang tidak dapat dipisahkan :) ... Bunga sering diidentikkan dengan wanita karena keindahannya dan keanggunannya selalu dapat diandalkan untuk menyemarakkan suasana....
Dalam upaya meningkatkan wawasan dan juga memperdalam pengetahuan khususnya tentang tanaman anggrek, DWP Kanwil DJBC Kalbagtim pada hari Kamis, tanggal 25 Oktober 2012 mengundang pakar anggrek Balikpapan, Bapak Mardi untuk berbagi ilmu tentang jenis-jenis anggrek dan cara merawatnya.
Pertemuan dilaksanakan di teras samping rumah dinas Kepala Kanwil DJBC Kalbagtim dan dihadiri oleh para pengurus dan anggota DWP Kanwil DJBC Kalbagtim maupun sebagian karyawati. Dalam demonya Bapak Mardi memperkenalkan kepada ibu-ibu berbagai jenis anggrek dan cara merawatnya.
Diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini, ibu-ibu semakin memahami cara merawat dan memelihara anggrek.
Bunga anggrek adalah salah satu kekayaan alam yang luar biasa indah yang ada di tanah air kita tercinta. Dengan aktif memelihara anggrek apalagi berperan dalam membudidayakannya berarti ikut pula melestarikan kekayaan alam tersebut.
Tampak dalam gambar Ketua DWP, Ibu Erna Oentarto berpose bersama sebagian ibu pengurus, dan anggota DWP serta karyawati sesaat sebelum acara selesai.
Mari lestarikan kekayaan alam Indonesia...
Salam Redaksi
*Eo..
Dalam upaya meningkatkan wawasan dan juga memperdalam pengetahuan khususnya tentang tanaman anggrek, DWP Kanwil DJBC Kalbagtim pada hari Kamis, tanggal 25 Oktober 2012 mengundang pakar anggrek Balikpapan, Bapak Mardi untuk berbagi ilmu tentang jenis-jenis anggrek dan cara merawatnya.
Pertemuan dilaksanakan di teras samping rumah dinas Kepala Kanwil DJBC Kalbagtim dan dihadiri oleh para pengurus dan anggota DWP Kanwil DJBC Kalbagtim maupun sebagian karyawati. Dalam demonya Bapak Mardi memperkenalkan kepada ibu-ibu berbagai jenis anggrek dan cara merawatnya.
Diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini, ibu-ibu semakin memahami cara merawat dan memelihara anggrek.
Bunga anggrek adalah salah satu kekayaan alam yang luar biasa indah yang ada di tanah air kita tercinta. Dengan aktif memelihara anggrek apalagi berperan dalam membudidayakannya berarti ikut pula melestarikan kekayaan alam tersebut.
Tampak dalam gambar Ketua DWP, Ibu Erna Oentarto berpose bersama sebagian ibu pengurus, dan anggota DWP serta karyawati sesaat sebelum acara selesai.
Mari lestarikan kekayaan alam Indonesia...
Salam Redaksi
*Eo..
Selasa, 30 Oktober 2012
Arisan di Rumah Dinas
Pada hari Kamis, tanggal 25 OKtober 2012 yang lalu, pertemuan rutin DWP Kanwil DJBC Kalbagtim diselenggarakan di rumah dinas Kepala Kanwil DJBC Kalbagtim, di daerah Klandasan. Pertemuan yang diselenggarakan secara lesehan tersebut berjalan lancar dan penuh keakraban. Ibu Erna Oentarto selaku Ketua DWP Kanwil DJBC Kalbagtim sengaja mengundang ibu-ibu untuk pertemuan rutin di Rumah Dinas dengan maksud agar memberikan variasi kegiatan, pertemuan kadang di lakukan di Kanwil, di Kantor Pelayanan, di pantai...juga di rumah dinas.
Ibu Erna Oentarto juga berharap agar pertemuan rutin DWP dapat diisi dengan berbagai kegiatan positif yang bersifat menambah ilmu dan memotivasi para ibu agar semakin mahir dalam berorganisasi.
Tampak dalam gambar, ibu-ibu menikmati melihat isi blog DWP Kanwil DJBC Kalbagtim dengan beberapa posting baru diantaranya tentang pencegahan dini kanker leher rahim, mengenal daun ginseng jawa dan tuntunan melaksanakan sholat Ied.
Pertemuan rutin ini diakhiri dengan arisan, lotere dan doorprice.
Salam Redaksi
*Eo**
Dalam pengarahannya, Ibu Erna Oentarto menyampaikan terima kasih atas kehadiran para ibu dalam pertemuan tersebut dan berharap agar yang belum bisa hadir pada kesempatan itu semoga di lain waktu dapat hadir untuk menyambung dan mempererat silaturahim.
Berhubung keesokan harinya adalah Hari Raya Iedul Qurban, maka Ibu Ketua juga menyampaikan selamat Hari Raya Iedul Qurban khususnya kepada yang muslim dan bersama ibu-ibu membahas tata cara melaksanakan sholat Ied yang juga dapat dibaca di Blog DWP Kanwil DJBC Kalbagtim.
Ibu Erna Oentarto juga berharap agar pertemuan rutin DWP dapat diisi dengan berbagai kegiatan positif yang bersifat menambah ilmu dan memotivasi para ibu agar semakin mahir dalam berorganisasi.
Tampak dalam gambar, ibu-ibu menikmati melihat isi blog DWP Kanwil DJBC Kalbagtim dengan beberapa posting baru diantaranya tentang pencegahan dini kanker leher rahim, mengenal daun ginseng jawa dan tuntunan melaksanakan sholat Ied.
Pertemuan rutin ini diakhiri dengan arisan, lotere dan doorprice.
Salam Redaksi
*Eo**
Jumat, 12 Oktober 2012
Sunnah dan Tuntunan Sholat Iedul Adha
Hari Raya Iedul Adha tahun ini Insya Allah akan jatuh pada hari Jum'at, tanggal 26 Oktober 2012. Persiapan umat Islam dalam menyambutnya sudah mulai terasa diantaranya mempersiapkan diri dan keluarga untuk berqurban. Hal penting lain yang dilakukan oleh umat muslim adalah Sholat Iedul Adha, sebagai sholat sunnah muakkad. Ada baiknya pada kesmepatan ini kita mengingat kembali sunnah dan tuntunan Sholat Iedul Adha agar tata cara ibadah yang kita lakukan benar sesuai dengan yang diperintahkan oleh Allah SWT dan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Sunnah dan tuntunan khususnya bagi makmum diantaranya:
1. Mambersihkan diri dan memakai wewangian.
Disunnahkan untuk mandi terlebih dahulu dan memakai wewangian sebelum melaksanakan Sholat Ied. Akan lebih sempurna bila dilambahkan dengan memotong dan merapikan kuku dan mengenakan pakaian yang bersih dan terbaik.
2. Tidak makan dulu
Berbeda dengan sholat Iedul Fitri yang justru kita dianjurkan untuk makan terlebih dahulu sebelum berangkat sholat. Pada saat akan melaksanakan sholat Iedul Adha dianjurkan untuk tidak makan terlebih dahulu.
3. Dapat dilaksanakan di masjid ataupun lapangan.
Sholat Ied dapat dilaksanakan di masjid ataupun lapangan. Usahakan rute kita berangkat ke masjid atau lapangan berbeda dengan rute pulang kita. Bagi yang melaksanakan di lapangan, begitu sampai tujuan langsung mengambil tempat sesuai arahan penyelenggara, sehingga shof/barisan sholat rapi dan teratur (tidak melakukan sholat "tahiyatul lapangan"). Jangan lupa bersodaqoh dengan memasukkan sebagian rizki kita ke kotak amal yang biasanya diedarkan oleh panitia.
4. Takbir
Kumandangkan takbir sepanjang perjalana menuju masjid/lapangan maupun setelah berada di masjid/lapangan, sambil menunggu sholat Ied dimulai.
Allahuakbar...Allahuakbar...Allahuakbar...
Laa ilaaha illalahu wallahu akbar...
allahuakbar wa lillahil hamdu....
5. Sholat
Setelah takbiratul ikhrom, dilanjut membaca iftitah. Ikuti imam yang takbir tujuh kali pada rakaat pertama. Baca kalimat tasbih diantara takbir.
Subhanallah wa laaa ilaa ha illallah allahuakbar...
Pada rakaat kedua imam akan mengawalinya dengan lima takbir. Ikuti semua gerakan imam dengan khusyu.
6. Mendengarkan khutbah
Bacaan khutbah juga merupakan bagian dari sholat Ied . Oleh karena itu untuk sempurnanya sholat Ied, para jamaah harus pula mendengarkan khutbah sampai selesai. Kemudian setelah selesai melakukan sholat Iedul Adha kaum muslimin dianjurkan untuk saling bersilaturahim dan melaksanakan penyembelihan hewan qurban kemudian membaginya kepada yang berhak.
Salam silaturahim. Semoga Allah meridhoi amal perbuatan kita...aminn.
Salam Redaksi **Eo
1. Mambersihkan diri dan memakai wewangian.
Disunnahkan untuk mandi terlebih dahulu dan memakai wewangian sebelum melaksanakan Sholat Ied. Akan lebih sempurna bila dilambahkan dengan memotong dan merapikan kuku dan mengenakan pakaian yang bersih dan terbaik.
2. Tidak makan dulu
Berbeda dengan sholat Iedul Fitri yang justru kita dianjurkan untuk makan terlebih dahulu sebelum berangkat sholat. Pada saat akan melaksanakan sholat Iedul Adha dianjurkan untuk tidak makan terlebih dahulu.
3. Dapat dilaksanakan di masjid ataupun lapangan.
Sholat Ied dapat dilaksanakan di masjid ataupun lapangan. Usahakan rute kita berangkat ke masjid atau lapangan berbeda dengan rute pulang kita. Bagi yang melaksanakan di lapangan, begitu sampai tujuan langsung mengambil tempat sesuai arahan penyelenggara, sehingga shof/barisan sholat rapi dan teratur (tidak melakukan sholat "tahiyatul lapangan"). Jangan lupa bersodaqoh dengan memasukkan sebagian rizki kita ke kotak amal yang biasanya diedarkan oleh panitia.
4. Takbir
Kumandangkan takbir sepanjang perjalana menuju masjid/lapangan maupun setelah berada di masjid/lapangan, sambil menunggu sholat Ied dimulai.
Allahuakbar...Allahuakbar...Allahuakbar...
Laa ilaaha illalahu wallahu akbar...
allahuakbar wa lillahil hamdu....
5. Sholat
Setelah takbiratul ikhrom, dilanjut membaca iftitah. Ikuti imam yang takbir tujuh kali pada rakaat pertama. Baca kalimat tasbih diantara takbir.
Subhanallah wa laaa ilaa ha illallah allahuakbar...
Pada rakaat kedua imam akan mengawalinya dengan lima takbir. Ikuti semua gerakan imam dengan khusyu.
6. Mendengarkan khutbah
Bacaan khutbah juga merupakan bagian dari sholat Ied . Oleh karena itu untuk sempurnanya sholat Ied, para jamaah harus pula mendengarkan khutbah sampai selesai. Kemudian setelah selesai melakukan sholat Iedul Adha kaum muslimin dianjurkan untuk saling bersilaturahim dan melaksanakan penyembelihan hewan qurban kemudian membaginya kepada yang berhak.
Salam silaturahim. Semoga Allah meridhoi amal perbuatan kita...aminn.
Salam Redaksi **Eo
Selasa, 02 Oktober 2012
Selamat Hari Batik Nasional
Sambutan Ketua DWP Kanwil DJBC Kalbagtim pada Hari Batik Nasional
Yang saya sayangi dan banggakan Ibu-Ibu pengurus dan anggota Dharma Wanita Persatuan Kanwil Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kalimantan Bagian Timur.
Hari ini, tanggal 2 Oktober 2012 ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai Hari Batik Nasional. Pemerintah RI melalui Keputusan Presiden Nomor 33 tahun 2009 tertanggal 17 November 2009 menetapkan tanggal 2 Oktober 2012 sebagai Hari Batik Nasional. Tanggal 2 Oktober dipilih karena pada tanggal itulah UNESCO, Badan PBB yang membidangi pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan mengakui batik sebagai salah satu warisan budaya dunia yang lahir dari bumi Indonesia, dan memasukkan batik ke dalam Daftar Representatif Budaya Takbenda Warisan Manusia.
Kalau dunia sudah mengakui bahwa batik lahir di bumi pertiwi ini, maka kita sebagai bangsa Indonesia sudah semestinya merasa bangga dan mengekspresikan kebanggaan itu dengan cara menghargai batik itu sendiri, memelihara keberadaannya, memperdalam pengetahuan tentang batik dan menularkanya ke generasi penerus kita, dan melindungi dari kelangkaan.
Di hari Batik Nasional ini saya menghimbau kepara para ibu untuk mengajak anggota keluarga, sanak saudara dan kolega untuk mengenakan batik. Batik yang dikenakan pada momen dan dengan gaya yang pas akan makin memancarkan keelokannya.
Mari hargai, lindungi dan lestarikan budaya negeri Indonesia...
Wassalam Wr. Wb.
Hj. Erna Oentarto
Ketua DWP Kanwil DJBC Kalbagtim.
(catatan redaksi: batik yang dikenakan oleh Bapak Pembina dan Ibu Ketua adalah sarimbit batik tulis lasem dengan motif negotiating birds)
Langganan:
Postingan (Atom)